Siapa Itu Naomi Osaka

Siapa Itu Naomi Osaka?

Naomi Osaka adalah seorang pemain tenis profesional asal Jepang yang berbasis di Amerika Serikat. Dia merupakan juara Grand Slam dua kali dan juara WTA Tour Finals 2019. Dia menempati peringkat pertama dalam daftar Singles WTA untuk pertama kalinya pada bulan Maret 2019. Pada usia 20 tahun, ia menjadi orang Jepang pertama yang memenangkan Grand Slam.

Kehidupan Awal dan Pendidikan Naomi Osaka

Naomi Osaka lahir di Chūō-ku, Osaka, Jepang, pada 16 Oktober 1997. Ia anak kelima dari pasangan Kei dan Tamaki Osaka, yang keduanya berasal dari Haiti. Ia memiliki empat saudara laki-laki, masing-masing bernama Mari, Yūrei, Takashi, dan Leonard. Ia dipelajari oleh ayahnya tentang bermain tenis sejak usia dua. Pada usia tiga, ia telah dipindahkan ke Selandia Baru guna melatih teknik tenisnya dan mulai berkompetisi. Ia tumbuh dewasa di Long Island, New York, dan pada usia 15, ia pindah ke Florida untuk mengembangkan karier tenis profesionalnya.

Karier Pemain Tenis Naomi Osaka

Naomi Osaka bersaing dalam Torneo Internacional Junior de Tenis sebagai salah satu pemain termuda pada tahun 2012. Dia memulai karier profesional pada bulan September 2013 dengan tampil pada kompetisi di Suzhou, China. Pada bulan Agustus 2015, ia membuat debut WTA Tour di Torneo Internacional Femenil de Monterrey, Meksiko. Pada tahun 2018, ia menempati posisi ketiga di dunia dan bertarung melawan Serena Williams di final US Open dan menang dengan skor 6-2, 6-4.

Tahun berikutnya, ia berhasil menyandang gelar Australian Open yakni gelar Grand Slam ketiganya, menjadi orang Jepang pertama yang mencapai prestasi tersebut. Ia juga menjadi yang pertama yang meraih dua gelar Grand Slam dalam satu tahun dalam satu dekade. Pada bulan Juni 2020, ia menempati peringkat pertama dalam daftar Ranking Dunia WTA. Tahun 2020 juga menjadi tahun terbaik bagi Naomi Osaka. Ia berhasil meraih kemenangan melawan Victoria Azarenka di US Open dan membawa pulang trofi Grand Slam keempatnya yang dihadiahkan oleh Presiden AS, Donald Trump.